Pengawas TPS di Gianyar Diminta Tegakkan Integritas dan Junjung Profesionalitas
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, GIANYAR.
Menuju hari Pemungutan Suara untuk Pemilihan Serentak Tahun 2024, Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) telah resmi dilantik. Tujuannya sebagai persiapan mengawasi tahapan Pemungutan dan Penghitungan Suara untuk Pemilihan serentak tahun 2024.
Ketua Bawaslu Kabupaten Gianyar, I Wayan Hartawan yang hadir dalam acara pelantikan PTPS menyampaikan dan memberikan ucapan selamat kepada PTPS terpilih. Terlebih ia menerangkan bahwa sebagai ujung tombak demokrasi yang telah diamanatkan oleh undang undang untuk melakukan pengawasan selama 23 Hari kedepan, Pengawas TPS sudah resmi bertugas dan menjalankan fungsinya dalam melakukan pengawasan dimasing-masing TPS.
Baca juga:
Bawaslu Tabanan Lantik 850 Pengawas TPS
Lebih lanjut Hartawan menjelaskan tugas, wewenang dan kewajiban pengawas TPS di dalam menjalankan tugas dan wewenangnya harus tetap mengacu pada prinsip prinsip penyelengara Pemilihan dan memperhatikan pentingnya SIMP yang merupakan singkatan dari Soliditas, Integritas, Mentalitas dan Profesionali, dimana hal tersebut merupakan hal penting yang harus dimiliki pengawas TPS dalam melaksanakan tugas-tugasnya.
"Bapak/Ibu Pengawas TPS terpilih, saat bertugas nanti saya harapkan memiliki Soliditas, Integritas, Mentalitas dan Profesionalitas atau disebut SIMP, yang merupakan hal penting untuk diterapkan sebagai Pengawas TPS dalam," jelasnya.
Hartawan menambahkan, integritas PTPS menjadi tantangan tersendiri nantinya, sebab dalam pelaksanaan Pilkada nanti tidak tertutup kemungkinan PTPS mendapat intervensi, dan intimidasi dari oknum-oknum yang dapat menganggu integritasnya sebagai Pengawas di TPS.
Menyikapi hal tersebut, ditekankan agar PTPS dapat secara aktif berkoordinasi dengan Pengawas Kelurahan/Desa di wilayah tugasnya, terlebih nantinya PTPS diharapkan dapat menjalin Komunikasi yang baik dengan Penyelenggara Teknis ditingkat TPS yaitu KPPS yang akan segera terbentuk.
"Beban tugas dan tanggung jawab PTPS sebagai ujung tombak di TPS sangat krusial, jadi setiap potensi permasalahan harus mampu dicegah dan diselesaikan oleh PTPS, maka dari itu selain berintegritas PTPS juga harus professional terlebih, dalam hal berkoordinasi dan berkomunikasi," tutup Hartawan.
Editor: Robby
Reporter: bbn/gnr