search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Bupati Gede Dana Titip Program dan Pembangunan untuk Pemimpin Karangasem yang Baru
Jumat, 6 Desember 2024, 12:26 WITA Follow
image

beritabali/ist/Bupati Gede Dana Titip Program dan Pembangunan untuk Pemimpin Karangasem yang Baru.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KARANGASEM.

Layanan kesehatan menjadi kebutuhan dasar yang sangat penting bagi masyarakat Karangasem. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karangasem terus melakukan berbagai terobosan, mulai dari program Antar Jemput Pasien (AJP), pembangunan Puskesmas Rawat Inap, hingga rencana pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tipe D di Kecamatan Rendang.

Bupati Karangasem, I Gede Dana, Jumat (29/11/2024) lalu menyampaikan pesan kepada Bupati dan Wakil Bupati Karangasem terpilih periode 2025-2030. Ia berharap program-program unggulan seperti AJP dan rencana pembangunan RSUD Tipe D dapat dilanjutkan dan ditingkatkan demi memenuhi kebutuhan layanan kesehatan masyarakat.

“Kami berharap kepada pemimpin Karangasem yang baru nantinya bisa meneruskan program-program yang baik, seperti AJP, dan bila perlu program tersebut ditingkatkan lagi. Termasuk rencana pembangunan RSUD Tipe D di Kecamatan Rendang, kami berharap rencana tersebut bisa ditindaklanjuti hingga pembangunannya bisa terealisasi,” ujar Bupati Gede Dana.

Pembangunan RSUD Tipe D ini direncanakan berlokasi di Desa Nongan, Kecamatan Rendang, dengan luas lahan sekitar 1 hektar. Lahan tersebut merupakan milik Pemerintah Provinsi Bali, dan Pemkab Karangasem telah mengantongi izin dari Gubernur Bali untuk pemanfaatannya.

Bupati Dana menegaskan, RSUD Tipe D ini akan menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi sekaligus meningkatkan kualitas layanan kesehatan masyarakat, khususnya di Kecamatan Rendang.

“Kalau nanti terealisasi, pembangunan rumah sakit ini akan menumbuhkan perekonomian baru. Saya berharap semoga rencana ini bisa segera terwujud. Selain meningkatkan perekonomian, juga sangat membantu masyarakat dalam mendapatkan layanan kesehatan yang lebih baik,” ungkapnya.

Saat ini, studi kelayakan (Feasibility Study/FS) dan perencanaan desain (Detail Engineering Design/DED) sedang berlangsung. Setelah kedua proses ini selesai, kebutuhan anggaran pembangunan akan lebih jelas.

Pemkab Karangasem berkomitmen untuk terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat, termasuk dalam sektor kesehatan.

Editor: Redaksi

Reporter: Humas Karangasem



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami