Tiga Korban Pohon Tumbang di Karangasem Masih Dirawat di Rumah Sakit
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, KARANGASEM.
Tiga korban pohon tumbang yang menimpa arena tajen di Desa Bungaya, Kecamatan Bebandem, Karangasem, masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Ketiga korban dirawat di dua rumah sakit berbeda, yakni satu orang di RSUD Karangasem dan dua orang lainnya di RS Balimed Karangasem.
Untuk pasien yang dirawat di RSUD Karangasem, diketahui akan menjalani operasi karena mengalami patah tulang. Sementara dua pasien di RS Balimed, satu akan menjalani operasi patah tulang dan satu lainnya masih dalam observasi medis.
"Kami di Balimed kemarin menerima enam pasien korban pohon tumbang di Bungaya. Satu korban meninggal, dua sudah rawat jalan, dan tiga lainnya masih dirawat inap. Dari ketiga pasien yang opname, satu sudah diperbolehkan pulang hari ini, satu dalam rencana operasi, dan satu pasien masih dalam observasi," ungkap Bagian Humas RS Balimed Karangasem, Cristin Carolina, Senin (10/2/2025).
Di sisi lain, Kepala Bagian Pelayanan RSUD Karangasem, dr. I Komang Wirya, membenarkan bahwa saat ini pihaknya masih merawat satu korban pohon tumbang di Desa Bungaya. Pasien tersebut mengalami patah tulang paha dan telah menjalani operasi.
"Kemarin kami menerima tiga pasien, dua di antaranya dalam keadaan meninggal dunia, dan satu lagi selamat meski mengalami patah tulang paha. Pasien tersebut telah menjalani operasi dan saat ini dalam pemulihan. Semoga kondisinya terus membaik," kata Wirya.
Sementara itu, berdasarkan informasi yang diperoleh, tiga korban yang masih dirawat akibat insiden pohon tumbang di arena tajen Desa Bungaya masing-masing bernama I Ketut Arnawa (32), I Gede Gunartha (51), dan I Nengah Saba (49). Ketiganya merupakan warga Desa Bungaya.
Dari tiga korban meninggal dunia, dua di antaranya telah dikuburkan, sementara satu korban lainnya masih menunggu hari baik untuk proses penguburan.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/krs