Napi Lapas Kerobokan Belajar Filsafat
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Denpasar di Kerobokan, Kabupaten Badung, Bali, membuka kelas filsafat untuk para narapidana. Di samping itu, juga disediakan kelas bisnis untuk para napi.
Kelas filsafat dan bisnis untuk para narapidana ini dimulai hari Rabu (28/9/2011) ini. Untuk tahap pertama ini, Sementara sebanyak 20 orang napi terdaftar mengikuti kelas filsafat dengan pengajar dosen filsafat dari Norwegia, Ivar Schou. Di antara peserta terdapat tiga napi seumur hidup yang dikenal sebagai kelompok Bali Nine yakni Myuran Sukumaran, Scott Anthony Rush, dan Martin Eric Stephen.
Kelas filsafat bagi narapidana Lapas Kerobokan ini rencananya akan digelar selama setahun, yakni satu kali pertemuan setiap minggu selama tiga jam.
"Dengan mengikuti program ini, para narapidana diharapkan bisa mendapat bekal yang berguna untuk digunakan setelah keluar dari penjara. Kelas filsafat ini juga diharapkan bisa membentuk karakter para napi agar bisa lebih baik dari sekarang," kata Kepala Lapas Denpasar, Siswanto (28/9/2011).
Pembukaan kelas filsafat dan bisnis ini, kata Siswanto, merupakan inisiatif orangtua napi asal Australia Scott Antony Rush, napi seumur hidup kasus narkotika.
"Orang tua narapidana Scott kenal dengan dosen filsafat asal Norwegia dan pengajar ilmu bisnis bernama Joe Nowak dari Australia. Mereka lalu mengusulkan agar anak mereka dan napi lain di Lapas Denpasar mendapat kelas filsafat dan ilmu bisnis," kata Siswanto.
Selain kelas filsafat dan bisnis, Lapas Denpasar juga memiliki sejumlah kelas-kelas kursus lainnya seperti kelas melukis, bahasa Inggris, hingga menjahit.
Reporter: bbn/net