search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Terdeteksi 2 Kasus Varian Omicron, Swiss Karantina 2.000 Orang
Selasa, 7 Desember 2021, 15:05 WITA Follow
image

beritabali.com/ist/suara.com/Terdeteksi 2 Kasus Varian Omicron, Swiss Karantina 2.000 Orang

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Sedikitnya 2.000 orang di Swiss dikarantina oleh pihak berwenang setelah terdeteksi dua kasus Covid-19 varian Omicron di sebuah sekolah internasional.

2.000 orang yang menjalani karantina tersebut terbagi di dua Kanton Swiss yakni Jenewa dan Vaud.

Jenewa, pusat diplomat internasional dan rumah bagi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), sebelumnya telah mengkonfirmasi satu kasus varian Omicron pada seseorang baru pulang dari Afrika Selatan, dan kasus lain yang dicurigai terkait dengan kasus itu.

"Menyusul dua kasus yang dikonfirmasi dari varian Omicron yang menghadiri kampus Châtaigneraie di Sekolah Internasional Jenewa minggu ini, layanan medis kanton Vaud dan Jenewa mengambil keputusan untuk mengkarantina semua siswa dan staf kampus selama sepuluh hari," kata otoritas kesehatan Jenewa dalam sebuah pernyataan.

Swiss telah mengidentifikasi beberapa kasus varian baru yang tersebar di lima kanton dan memberlakukan larangan perjalanan dari Afrika Selatan.

Selain itu, Swiss juga memberlakukan persyaratan karantina pada kedatangan dari 23 negara termasuk Jepang, Inggris dan Kanada.

Pihak berwenang mengatakan 1.600 dari mereka yang dikarantina di Vaud dan Jenewa adalah anak-anak. Selain itu, orang tua dan saudara dari para siswa diwajibkan melakukan tes Covid-19.

Otoritas kesehatan tidak mengatakan apakah tindakan karantina baru terkait dengan kasus yang dikonfirmasi sebelumnya.

Namun mengatakan jika dua kasus yang dikonfirmasi berhubungan erat dengan kasus positif yang baru pulang dari perjalanan ke Afrika Selatan.(sumber: suara.com)

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami