Pria Kos di Glogor Carik Pemogan Dikeroyok Tetangga yang Pesta Miras
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Musi Selamet Mujiono (38) hanya bisa terbaring lemas di kamar kos. Pria asal Banyuwangi, Jawa Timur ini menjadi korban aksi brutal oleh sekelompok pemuda yang juga tetangga kosnya di Jalan Glogor Carik Indah Gang Kresna nomor 10 Glogor Carik, Pemogan, Denpasar Selatan.
Pria asal Banyuwangi, Jawa Timur ini sebenarnya menegur para pelaku yang sedang mabuk-mabukkan agar tidak ribut karena anaknya sedang sakit. Namun para pelaku ternyata tidak terima dan merasa terganggu akan ucapan korban hingga sontak menganiaya.
Menurut Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi, peristiwa penganiayaan itu terjadi pada Kamis 28 September 2023 sekitar pukul 01.30 dini hari. Korban saat itu sedang menjaga anaknya yang sedang sakit.
Namun, tetangga kosnya terdengar ribut- ribut karena sedang pesta miras hingga larut malam. Lantaran terlihat bising, anaknya pun sulit tidur dan bahkan kerap menangis. Alhasil, tukang gojek ini menegur tetangganya tersebut.
"Korban keluar dari kamar untuk menegur agar tetangganya jangan ribut karena anaknya sedang sakit. Ada sekitar 6 orang yang sedang pesta miras di TKP," beber AKP Sukadi, pada Kamis 28 September 2023.
Namun, sekelompok pria asal luar Bali itu tidak terima ditegur. Mereka balik marah hingga terjadi cekcok mulut. Para pelaku langsung menghajar korban dengan kayu hingga mengenai bagian kepala.
"Korban terkena pukulan kayu pada kepala bagian depan dan belakangnya," ungkapnya.
Akibat pemukulan itu korban mengalami rasa sakit dan memar. Korban juga sempat muntah-muntah dan tidak sadarkan diri. Usai mengeroyok korban, para pelaku kabur dari kosan.
Petugas BPBD Kota Denpasar mendatangi lokasi kejadian untuk memberikan perawatan pada luka korban. Pria asal Banyuwangi, Jawa Timur itu juga sempat dirujuk ke RSUP Prof Ngoerah.
Setelah jalani perawatan, korban melaporkan penganiayaan itu ke Polsek Denpasar Selatan. Polisi kini masih mengejar pelaku yang sudah dikantongi identitasnya tersebut.
Editor: Robby
Reporter: bbn/spy