search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Jembatan Baltimore AS Runtuh, 20 Korban Diduga Tenggelam ke Sungai
Rabu, 27 Maret 2024, 08:54 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Jembatan Baltimore AS Runtuh, 20 Korban Diduga Tenggelam ke Sungai

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Sebanyak 20 korban diduga tenggelam imbas ambruknya Jembatan Baltimore Key Bridge di Baltimore, Maryland, Amerika Serikat pada Selasa (26/3). 

Para kru penyelamat mendapatkan kabar mengenai insiden tersebut melalui sambungan telepon darurat 911 pada pukul 1 dini hari waktu setempat, usai sebuah kapal kargo menabrak jembatan itu.

Terdapat 20 orang yang diduga tenggelam karena kejadian tragis tersebut.

"Petugas penyelamat di Baltimore sedang mencari sekitar 20 orang dan beberapa kendaraan yang diyakini jatuh ke Sungai Patapsco setelah sebuah jembatan besar di pelabuhan kota itu ditabrak oleh sebuah kapal besar," ucap Kevin Cartwright, Direktur Komunikasi Departemen Pemadam Kebakaran Baltimore kepada CNN.

Menurut laporan terkini CNN, terdapat sejumlah mobil yang terjebak di reruntuhan jembatan dan beberapa di antaranya tenggelam.

Ia juga menduga terdapat kendaraan sebesar trailer traktor di jembatan tersebut saat runtuh.

"Kami sedang menangani insiden multi-agensi yang menimbulkan korban massal di sini," tambahnya.

Cartwright menambahkan bahwa pihaknya tengah bekerja sama dengan Penjaga Pantai AS dan tim penyelam yang berada di sungai untuk melakukan penyelamatan.

Jembatan empat jalur ini membentang di atas Sungai Patapsco dan berfungsi sebagai jalur utama penyeberangan terluar pelabuhan Baltimore.

Jembatan yang dikenal dengan nama lengkap Francis Scott Key Bridges ini juga menjadi penghubung vital jalur Interstate-695 atau Baltimore Beltway. (sumber: cnnindonesia.com)


 

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami