Polres Badung Petakan Titik Rawan Pilkada
beritabali/ist/Polres Badung Petakan Titik Rawan Pilkada.
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BADUNG.
Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 tinggal menghitung hari. Polres Badung mulai melakukan pemetaan lokasi titik rawan yang dianggap mengancam keamanan dan kelancaran Pilkada.
Hal itu disampaikan Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono, di mapolres Badung kemarin.
AKBP Teguh menegaskan pihak kepolisian akan berupaya menciptakan situasi damai adem kondusif di tengah-tengah masyarakat. Ia berharap kepada seluruh lapisan masyarakat untuk ikut andil mengamankan wilayahnya masing-masing dan tidak mudah percaya terhadap pemberitaan-pemberitaan yang diduga hoax atau tidak benar.
"Jangan mudah percaya, perlu dilakukan klarifikasi dulu atau check and richek dulu karena yang beredar belum tentu kebenarannya. Sehingga tidak mudah terprovokasi dan percaya dengan berita-berita yang dimungkinkan bohong," imbuhnya.
Perwira melati dua di pundak itu meminta kepada masyarakat agar tidak ada perbedaan yang bisa menimbulkan polarisasi bahkan perpecahan, baik itu keluarga, lingkungan, desa Banjar dan sebagainya.
"Sehingga menjelang pilkada situasi benar-benar kondusif, masyarakat bisa memilih dengan bebas. Tidak ada Intimidasi atau paksaan dari pihak manapun," ujarnya.
Terkait adanya pemetaan titik rawan jelang Pilkada, AKBP Teguh mengatakan menjelang pilkada tahapan kampanye akan berakhir pada 23 November 2024, dan sejauh ini tidak ada masalah.
"Sampai saat ini astungkara Alhamdulillah, situasi aman kondusif," ungkapnya.
Sementara untuk klasifikasi tingkat kerawanan, tentunya pihak kepolisian tidak boleh underestimated. Pihak kepolisian akan tetap update setiap perkembangan situasi di masyarakat.
"Dinamikanya seperti apa dan inilah yang akan kami tindaklanjuti dengan perencanaan pengamanan menjelang pilkada ini. Selalu kami update kembali, petakan di setiap tahapannya," tegasnya.
Dalam tahapan masa kampanye, tegas AKBP Teguh, pihaknya bersinergi dengan stakeholder terkait baik itu Komisi Pemilihan Umum, Bawaslu, TNI dan Pemda serta seluruh lapisan masyarakat, tokoh adat. Ia pun berharap sinergitas ini dilakukan agar Pilkada benar-benar aman dan kondusif.
"Kami juga sudah melaksanakan deklarasi damai dan doa bersama di Polres dan Polsek jajaran. Inilah upaya-upaya kami untuk mewujudkan situasi yang aman kondusif," tandasnya.
Editor: Robby
Reporter: bbn/spy
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
